• Jelajahi

    Copyright © Kjb.Nusantara
    Berita aktual tepercaya

    Kanal Video

    Perguruan Tradisional Lugay Kancana Raih Juara Umum I Tingkat SD dalam Kejuaraan IPSI Purwakarta Challenge 2025

    Jumat, 04 Juli 2025

     


    Purwakarta, 4 juli 2025 -Perguruan Pencak Silat Lugay Kancana, sebuah perguruan tradisional yang berfokus pada pengajaran seni pencak silat warisan budaya Nusantara, mencatatkan prestasi gemilang dalam Kejuaraan Pencak Silat IPSI Purwakarta Challenge 2025. Dalam kejuaraan yang berlangsung selama satu hari di Gedung Futsal DISPORAPARBUD Kabupaten Purwakarta, Perguruan Lugay Kancana berhasil meraih Juara Umum I kategori Sekolah Dasar (SD).



    Kejuaraan ini merupakan agenda kompetisi resmi yang diselenggarakan oleh IPSI Kabupaten Purwakarta, melibatkan ratusan pesilat dari berbagai jenjang pendidikan, yakni SD, SMP, dan SMA. Meskipun dikenal sebagai perguruan tradisional yang menitikberatkan pada pengajaran seni dan nilai-nilai pencak silat secara menyeluruh, para atlet dari Lugay Kancana mengikuti kategori tanding dalam kejuaraan ini dan menunjukkan performa luar biasa di atas gelanggang.



    Pembinaan Ekskul Sekolah Membuahkan Hasil Nyata

    Perguruan Lugay Kancana yang bermarkas di Rusunawa Ciseureuh, Purwakarta, telah aktif melakukan pembinaan melalui kegiatan ekstrakurikuler di sejumlah sekolah dasar dan menengah pertama. Adapun sekolah-sekolah yang berpartisipasi dan mengirimkan atlet di bawah binaan Lugay Kancana antara lain:


    SDN Purwamekar


    SDN Ekologi Kahuripan Padjajaran


    SDN Selaawi


    SMPN 2 Purwakarta


    Melalui proses latihan rutin dan kedisiplinan tinggi, para pesilat binaan perguruan ini tampil kompetitif di arena tanding dan berhasil mengungguli kontingen dari berbagai sekolah dan perguruan lainnya.


    Prestasi Individu dan Apresiasi Panitia

    Tidak hanya meraih gelar Juara Umum I, Perguruan Lugay Kancana juga berhasil menyabet dua penghargaan individu bergengsi, yakni:


    Pesilat Terbaik Putra: Afrizal (SDN Ekologi Kahuripan Padjajaran)


    Pesilat Terbaik Putri: Precillia (SDN Purwamekar)


    Sebagai bentuk apresiasi atas keberhasilan tersebut, panitia kejuaraan memberikan hadiah berupa fasilitas latihan, yaitu matras dan samsak, yang akan sangat bermanfaat untuk menunjang proses latihan para pesilat di kemudian hari.


    Ketua Perguruan: Hadiah Ini Sangat Dibutuhkan

    Ketua Perguruan Lugay Kancana, Bapak Slamet Kusaeni, menyampaikan rasa syukur atas capaian yang diraih dan menyambut baik adanya dukungan berupa fasilitas dari panitia.


    “Kami sangat bersyukur atas hasil yang diperoleh. Hadiah ini sangat dibutuhkan karena selama ini kami belum pernah mendapatkan bantuan fasilitas dari pemerintah. Perguruan kami tumbuh secara mandiri. Semoga ke depan, perhatian dari pemangku kebijakan terhadap perguruan tradisional seperti kami semakin besar,” ujar beliau.


    Komitmen untuk Menjaga Warisan Budaya

    Kang Dodi, selaku Guru Besar Perguruan Lugay Kancana, menegaskan bahwa prestasi ini adalah bagian dari komitmen perguruan dalam menjaga dan melestarikan nilai-nilai luhur pencak silat.


    “Pencak silat bukan sekadar bela diri, melainkan seni, budaya, dan filosofi hidup. Meskipun kami perguruan tradisional, kami percaya bahwa para pesilat kami juga dapat berprestasi di arena kompetitif. Kemenangan ini membuktikan bahwa warisan budaya yang dilatih dengan sungguh-sungguh mampu menjawab tantangan zaman,” ujarnya.


    Penutup

    Keikutsertaan Perguruan Lugay Kancana dalam kategori tanding pada Kejuaraan IPSI Purwakarta Challenge 2025 menunjukkan bahwa perpaduan antara nilai-nilai tradisional dan semangat kompetitif modern dapat berjalan beriringan. Diharapkan, prestasi ini menjadi motivasi bagi seluruh insan pencak silat untuk terus mengembangkan kemampuan sekaligus menjaga akar budaya yang menjadi jati diri bangsa.


    Redaksi: KJB Nusantara

    “Menjaga Tradisi, Mengabarkan Prestasi.”

    Kolom netizen >>>

    Buka kolom netizen

    Berita Terbaru